Sabtu, 24 Oktober 2009

Cara Pintar Memilih Kondisi Body Mobil Bekas


Cek body memang butuh ilmu tersendiri. Menemukan bekas kerusakan tidaklah mudah. Ditangan ahli-nya, kerusakan separah apapun dapat diperbaiki hingga mulus kembali. Anda tidak akan menyangka itu adalah mobil yang sama, sebelum dan setelah mendapat perawatan body. Berikut adalah cara sederhana yang dapat digunakan untuk mengecek kondisi body:

1. Perhatikan garis body. Garis body seharusnya lurus. Mercedes ini belum pernah mengalami kecelakaan. Lihat pantulan mobil putih, terlihat sempurna, bukan. Nah, pakailah cara ini untuk memeriksa seluruh bagian mobil. Kalau kebetulan mobil kotor, mintalah pemiliknya untuk mencucinya. Jangan sungkan, karena anda tidak akan mendapatkan apa-apa dari body yang kotor.

2. Sekarang perhatikan. Pantulan di buritan tampak bergelombang. Ini bisa dijadikan tanda bahwa bagian ini pernah rusak dan diperbaiki.


3. Periksa celah antara fender, pintu, bagasi dan kap mesin. Seharusnya kerenggangan sepanjang celah sama. Bila celah bagian atas lebih lebar dari celah bagian bawah atau sebaliknya, ini bisa di indikasikan mobil pernah tertubruk di bagian itu. Perhatian ekstra harus diberikan saat memeriksa celah antara kap mesin dan fender, juga antara pintu dan fender karena daerah ini rawan benturan.

4. Carilah batas antara cat baru dan lama. Periksalah seluruh bagian dengan teliti. Apalagi bila tukang catnya mahir, dia bisa membuat batas itu nyaris tidak tampak. Jadi jangan terburu nafsu, teliti kembali seluruh bagian.

5. Ini adalah tanda lain yang bisa ditemukan, sisa pernis yang biasanya terjadi bila proses penghalusan dengan kertas gosok tidak dilakukan dengan sempurna.

6. Periksa bagian belakang pintu, bawah kap mesin dan bagasi menunjukkan bekas cat baru yang tertinggal di selang karet di balik pintu. Coba carilah tanda seperti ini ditempat lain.

7. Sebenarnya, menyamakan cat baru dengan cat lama sangatlah sulit. Jadi cobalah untuk meneliti lebih seksama body mobil. Cobalah dari jarak dan sudut yang berbeda. Karena pada jarak tertentu atau sudut tertentu, perbedaan cat baru dan lama lebih jelas tampak. Bila anda mencurigai tempat itu adalah batas cat baru dan lama, cobalah untuk merasakan dengan ujung jari atau telapak tangan. Seharusnya cat benar-benar mulus. Bila tidak, berarti pernah di cat ulang.

8. Periksa karat. Inilah tempat dimana karat biasanya bersarang. Selain itu cobalah untuk memeriksa di bawah karpet, bagasi. Kalau perlu, cobalah menggunakan magnet. Bila ternyata magnet susah lengket, bisa diduga lapisan filler dibawah cat cukup tebal. Ada kemungkinan bagian itu pernah diperbaiki.

9. Periksa kerangka mobil. Kerangka mobil merupakan bagian yang menopang seluruh kendaraan. Periksalah seluruh bagian, jangan sampai ada bekas kerusakan apapun, seperti bekas las, retak dsb.

10. Cek apakah mobil ini pernah terendam air. Periksa bawah karpet. Bila lembab atau peleg dan bagian logam lain berkarat parah, bisa diduga mobil ini pernah tenggelam.

11. Cek sejarah mobil.[fjsb]

Sumber :
http://www.solusimobil.com/owners-guide/tips-trik/cara-pintar-memilih-kondisi-body-mobil-bekas
31 Juli 2009

Sumber Gambar:
http://www.adhisata.com/wp-content/uploads/2008/12/mobil-content.jpg

Posting 25 Oktober 2009

Periksa Mobil Bekas Sesuai Umur

Jelang Lebaran, tak cuma mobil baru, mobil bekas pun ramai diburu. Biasa, 'Back to Kampong' bersama keluarga dengan kendaraan pasti lebih nyaman. Kondisi mobkas di pasaran tidak sama. Tergantung dari usia. Semakin tua, kian banyak bagian yang mesti diteliti.

Bagaimana cara mendeteksi kondisi mobkas berdasarkan umur pakainya? Berikut ini, kami berikan langkah-langkah pemeriksaan untuk kendaraan berusia 1 tahun.

1. Kelengkapan dokumen
Mulai dari STNK, BPKB, faktur pembelian (asli), dan dokumen-dokumen. Untuk mengecek keabsahannya, bisa tanyakan ke Samsat Polda. Kelengkapan dokumen memberi gambaran, bagaimana pemilik memperlakukan kendaraan.

2. Cek fisik
Proses cek fisik di sini bukan meneliti bagian keropos atau bekas tabrakan. Bawa kendaraan ke kantor samsat, tentu seizin pemilik, untuk memastikan bahwa yang tertera di dokumen sesuai dengan yang di mobil.

3. Service record
Dilakukan pada bengkel resmi tempat mobil selalu diservis. Bila mobil yang diinginkan dari ruang pamer mobkas, mintalah izin untuk dicek di bengkel resmi pilihan Anda, walau dikenakan biaya. Tujuannya untuk mengetahui kondisi mobil.

4. Aksesori non-standar
Pemasangan aksesori yang berlebihan, seperti velg lebar, audio, modifikasi eksterior, interior, dan mesin. Semua itu bisa menggugurkan masa asuransi. Konsultasikan masalah ini saat Anda memeriksakan mobil ke bengkel resmi.

5. Masa berlaku garansi
Tanyakan periode dan detail garansi ke bengkel resmi saat memeriksakan mobil. Pastikan garansi masih berlaku.

6. Kondisi bodi
Perhatikan lipatan fender untuk melihat jejak, apakah mobil pernah dipasangi velg lebar. Bila pernah, hal itu berpotensi memperpendek umur komponen kaki-kaki.

7. Buku petunjuk pemakaian dan servis kendaraan'
Sebisanya kedua buku di tangan. Terutama buku servis untuk melakukan pengecekan jadwal servis berkala.

8. Kelengkapan standar
Periksa bagian audio, lampu kabut (foglamp), defogger, dan lain-lain. Bila sudah diganti dengan komponen aftermarket seperti lampu utama, pastikan penggantian tidak mengganggu garansi.

9. Recovery kit
Pastikan ban serep, dongkrak, kunci roda, tool kit standar, dan segitiga pengaman masih lengkap.

10. Asuransi
Asuransi bisa dipindahtangankan melalui proses balik nama pada perusahaan asuransi yang menjamin kendaraan yang hendak dibeli. Tentu, dokumen jual-beli harus komplet. Dengan begitu, proses pun lancar. (Sugihendi)

Sumber :
http://otomotif.kompas.com/read/xml/2009/08/25/12164623/Periksa.Mobil.Bekas.Sesuai.Umur
25 Agustus 2008

Posting 25 Oktober 2009

Yang Harus Dilakukan Saat Membeli Mobil Bekas

Membeli mobil bekas adalah salah satu solusi untuk mendapatkan mobil layak pakai dengan harga yang terjangkau. Syukur-syukur jika kondisi mesinnya masih terawat dan masih prima.

Hanya saja, maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor membuat anda harus lebih waspada saat akan membeli mobil bekas. Alih-alih ingin membeli mobil berkualitas dengan harga terjangkau, malah dituduh sebagai penadah.

Oleh karena itu, sebelum membeli mobil bekas ada beberapa tips aman yang bisa dijadikan bahan pertimbangan, antara lain :

Tempat teraman dan terbaik untuk membeli mobil bekas adalah showroom atau dealer mobil bekas terpercaya yang bisa memberikan garansi kepada pembeli.

Jangan gampang terbujuk pada penjual yang menawarkan mobil bekas dengan harga yang kelewat murah atau menawarkannya dibawah harga pasaran. Lazimnya mobil curian atau mobil yang bermasalah akan ditawarkan dengan sangat murah biar laku cepat.

Hindari membeli mobil bekas yang tidak jelas asal usul dan pemiliknya.

Jangan percaya begitu saja jika dia mengatakan BPKP (Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor) yang asli hilang dan yang ada hanya salinannya.

Periksa kelengkapan surat-surat kendaraan seperti STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKN ke kantor Direktorat Lalu Lintas Polda setempat.

Datanglah kebagian tata usaha STNK dan BPKB Kantor Samsat di Polda setempat untuk mengecek apakah mobil yang akan anda beli sedang tidak bermasalah atau pernah masuk dalam daftar blokir (mobil hilang).

Periksa pula kesesuaian surat-surat dengan nomor mesin, nomor rangka dan nomor BPKB kendaraan yang hendak dibeli. hal ini untuk menghindari surat-surat kendaraan tersebut adalah hasil pemalsuan.

Mintalah salinan KTP atau identitas penjualnya, catat alamat dan nomor telepon penjual mobil yang mudah dihubungi jika sewaktu-waktu anda membutuhkan data untuk mengurus surat-surat kendaraan.

Setelah mobil dibeli, segera urus surat-surat kendaraan tersebut atas nama anda (balik nama).

Sumber:
Harian Kompas, Jumat 2 Mei 2008

Langkah-langkah Membeli Mobil Bekas Berkualitas

Membeli mobil bekas membantu Anda untuk lebih leluasa mencari mobil yang paling sesuai dengan kebutuhan transportasi Anda. Bahkan kebutuhan prestise. Anda juga bisa mendapatkan mobil berkualitas dengan harga terjangkau.
Asal tahu caranya.

Langkah pertama dalam proses membeli mobil bekas adalah menilai secara detail kebutuhan transportasi Anda. Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini bisa membantunya.

1. Tujuan membeli mobil: tentukan jenis mobil yang akan dibeli berdasarkan penggunaannya.Misalkan, bila digunakan untuk menjemput anak sekolah, pilih mobil yang menawarkan ruang lega. Atau untuk keperluan transportasi kerja, pilih yang nyaman dan irit bahan bakar. Gaya hidup Anda juga berperan menentukan jenis mobil yang akan dibeli.

2. Tentukan fitur-fitur yang harus ada, seperti AC, aneka macam power, CD charger dll. Tulis semua dalam list. Termasuk pula fitur-fitur safety seperti rem ABS, airbag, child door lock, dll.

3. Hitung berapa besar kemampuan finansial untuk membeli mobil, termasuk uang muka dan pembayaran bulanan bila kredit.

Bila Anda sudah menentukan sejumlah tipe/model dan merek, analisa kelebihan dan kekurangannya. Anda bisa mendapatkan informasi dari teman yang pernah menggunakan mobil yang diincar. Bisa juga dari situs-situs otomotif dan klub-klub otomotif yang ada. Cari informasi sebanyak-banyaknya dari masing-masing merek itu termasuk resale value, performa, layanan perbaikan dan harga/ketersediaan komponennya. Dari sana Anda bisa menentukan mobil mana yang benar-benar sesuai.

Sekarang tiba waktunya untuk menyiapkan pembayaran mobil yang anda beli.

Bila memilih melakukan kredit, yang paling aman adalah menentukan dulu berapa besar kemampuan keuangan untuk membayar angsuran bulanan. Cara yang gampang, angsuran tidak boleh lebih dari 20% penghasilan per bulan setelah dipotong pengeluaran. Perhitungkan juga biaya perawatan, pajak, asuransi dan operasional.

Bayarlah uang muka setidaknya 20% dari harga mobil. Kurang dari itu, penyedia kredit akan meragukan kemampuan finansial Anda. Jadi kalau Anda punya uang cash, lebih baik pakai untuk uang muka. Langkah ini juga akan mengurangi beban utang pokok yang berkaitan dengan angsuran bulanan.

Sumber :
http://bursamobilku.com/content/view/11/37/
Posting 25 Oktober 2009

6 Tips Menggunakan Mobil

Tips 1
MENGATASI RADIATOR PANAS
“Indikator suhu mesin menunjukan panas yg berlebihan, anda dapat melakukan langkah2 sebagai berikut;

Pertama-tama hentikan kendaraan & kap mesinnya. Diamkan selama kurang lebih 30 - 60 menit ( hingga air radiator tdk terlalu panas),kemudian buka tutup radiator, bila ternyata kekurangan air,tambahkan air atau radiatot coolant disarankan ke dalamnya. Cek selalu indikator sepanjang perjalanan anda

Tips 2
MENGGANTI BAN KEMPES
“Bila ban mobil anda kempes ditengah jalan, ada beberapa langkah praktis utk menggantinya. Parkir kendaraan anda pada jalan yg rata & agak kuat, hidupkan lampu hazard dan minta agar seluruh penumpang keluar dari dalam. LAlu kendorkan 4 mur dgn setengah putaran & dongkrak mobil pada titik penyangga. Lepaskan ban yg kempes & ganti Dgn ban cadangan. Pastikan ban sudah sesuai

Tips 3
MERAWAT & MEMELIHARA AKI / ACCU
Bersihkan kutub-kutubnya dari kerak & lumasi dengan gemuk. Hindari masuknya kotoran ke dalam sel aki. Bila air aki dibawah indikator Jower Jevel, Tambahkan air murni atau aquadest ke dalamnya. Dan bila anda mengalami susah stater, klakson lemah Atau lampu meredup,maka aki harus diisi arus listrik / charge segera.

Tips 4
INDIKATOR YG HARUS DIPERHATIKAN
” Perhatikan selalu beberapa indikator pada panel instrumen saat berkendara,seperti jarum penunjuk Temperatur ( pastikan ytidak mencapai kondidi HOT ) LAmpu CHG atau pengisian ( pada saaat mobil dalam dalam keadaan hidup,lampu harus mati), Lampu Oli (pada saat mobil dalam keadaan hidup ,lampu harus mati ), & jarum Penunjuk Volume Bahan Bakar (upayakan utk tidak sampai mencapai EMPTY )

Tips 5
AMAN & NYAMAN DI JALAN
“Untuk menikmati berkendara saat perjalanan jauuuuuhhh, maka gunakanlah selalu sabuk pengaman & patuhi peraturan lalu lintas. Siapkan perlengkapan seperti surat-surat, segitiga pengaman, Kotak P3K, tool kit, ban cadangan , oli cadangan & lain2. Bila anda mengantuk dalam perjalannan, sebaiknya menepi ke pinggir jalan & beristirahat

Tips 6
PENGGANTIAN OLI
“Apabila oli anda menunjukan tanda-tanda : warnanya menjadi hitam pekat, atau menjadi sangat cair dibandingkan dengan aslinya, maka sudah saatnya utk diganti agar tidak merusak mesin. Pemakaian normal oli mesin rata-rata adalah 5000 km, atau kurun waktu 3 bulan

Sumber :
http://bursamobilku.com/content/view/11/37/
Posting 25 Oktober 2009

Trik Beli Mobil Bekas dengan Cerdas

Membeli mobil bekas membantu Anda untuk lebih leluasa mencari mobil yang paling sesuai dengan kebutuhan transportasi Anda. Bahkan kebutuhan prestise. Anda juga bisa mendapatkan mobil berkualitas dengan harga terjangkau. Asal tahu caranya.

Langkah pertama dalam proses membeli mobil bekas adalah menilai secara detail kebutuhan transportasi Anda. Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini bisa membantunya.

1. Tujuan membeli mobil: tentukan jenis mobil yang akan dibeli berdasarkan penggunaannya. Misalkan, bila digunakan untuk menjemput anak sekolah, pilih mobil yang menawarkan ruang lega. Atau untuk keperluan transportasi kerja, pilih yang nyaman dan irit bahan bakar. Gaya hidup Anda juga berperan menentukan jenis mobil yang akan dibeli.

2. Tentukan fitur-fitur yang harus ada, seperti AC, aneka macam power, CD charger dll. Tulis semua dalam list. Termasuk pula fitur-fitur safety seperti rem ABS, airbag, child door lock, dll.

3. Hitung berapa besar kemampuan finansial untuk membeli mobil, termasuk uang muka dan pembayaran bulanan bila kredit.

Bila Anda sudah menentukan sejumlah tipe/model dan merek, analisa kelebihan dan kekurangannya. Anda bisa mendapatkan informasi dari teman yang pernah menggunakan mobil yang diincar. Bisa juga dari situs-situs otomotif dan klub-klub otomotif yang ada. Cari informasi sebanyak-banyaknya dari masing-masing merek itu termasuk resale value, performa, layanan perbaikan dan harga/ketersediaan komponennya. Dari sana Anda bisa menentukan mobil mana yang benar-benar sesuai.

Jika sudah memutuskan mobil mana yang akan dibeli, inilah rambu-rambunya:

- Sebesar apapun keinginan, kepala harus tetap dingin. Tinggalkan penjual bila harga yang ditawarkan terlalu tinggi, meskipun mobil impian Anda sudah menunggu. Kemampuan negoisasi Anda akan terasah dengan berjalannya waktu.

- Pastikan Anda tahu harga pasaran mobil yang diincar, dan mulailah menawar dibawah harga itu. Lebih mudah menaikkan tawaran Anda daripada menurunkannya. Informasi harga juga bisa didapat dari situs-situs otomotif.

- Harus di ingat, membeli mobil bekas bisa juga membeli problem orang lain. Pastikan Anda mengetahui sejarah mobil ini termasuk perawatannya. Hal ini bisa diketahui dari kartu perawatan mobil. Gali informasi sedetail mungkin termasuk apakah pernah tenggelam, kecelakaan, turun mesin dll. Sebelum memutuskan untuk membelinya, mintalah mekanik ahli untuk memeriksanya.

- Test drive itu penting. Usahakan Anda mendapat kesempatan melakukan test drive sejauh mungkin dengan aneka variasi jalan. Bisa juga mencoba ke daerah dimana mobil itu akan sering digunakan.

- Buka tutup mesin dan perhatikan apakah ada pipa yang bocor, belt yang aus, oli yang berceceran. Duduklah di kursi pengemudi, dan periksa apakah seluruh indikator bekerja baik, demikian pula lampu indikator. Periksa juga tanda-tanda kerusakan karena air (lihat tip cegah bencana susulan). Periksa sistem safety, mulai dari seat belt, head restrain, struktur atap, child seat anchor. Demikian pula jarak pandang dan daya pancar lampu utama. Hal itu bisa dilakukan saat test drive. Cobalah untuk mengendarai mobil pada kecepatan 60 – 80 km/jam dan rasakan apakah pergantian gigi bisa lembut, kemudi selalu lurus, ketika direm tetap stabil, dan ketika menikung juga smooth.

- Hati-hati dengan pemalsuan odometer. Hal ini sering dilakukan penjual nakal yang ingin meningkatkan value mobil yang dijualnya. Jadi jangan tertipu dengan angka-angka yang tertera di odometer.

- Sekarang tiba waktunya untuk menyiapkan pembayaran mobil baru Anda. Bila memilih melakukan kredit, yang paling aman adalah menentukan dulu berapa besar kemampuan keuangan untuk membayar angsuran bulanan. Cara yang gampang, angsuran tidak boleh lebih dari 20% penghasilan per bulan setelah dipotong pengeluaran. Perhitungkan juga biaya perawatan, pajak, asuransi dan operasional.

Bayarlah uang muka setidaknya 10% dari harga mobil. Kurang dari itu, penyedia kredit akan meragukan kemampuan finansial Anda. Jadi kalau Anda punya uang cash, lebih baik pakai untuk uang muka. Langkah ini juga akan mengurangi beban utang pokok yang berkaitan dengan angsuran bulanan. (kpl/rit)

Sumber :
http://www.kapanlagi.com/a/trik-beli-mobil-bekas-dengan-cerdas.html
12 Oktober 2003
Posting 25 Oktober 2009